Minggu, 27 Februari 2022

T9ST2PB1 PTMT SDN LAYUNGSARI 2: Selasa, 1 Maret 2022

 Bahasa Indonesia
3.9 Menelusuri tuturan dan tindakan tokoh serta penceritaan penulis dalam teks fiksi.
4.9 Menyampaikan penjelasan tentang tuturan dan tindakan tokoh serta penceritaan penulis dalam teks fiksi secara lisan, tulis, dan visual.

IPA
3.7 Menjelaskan sistem tata surya dan karakteristik anggota tata surya.
4.7 Membuat model sistem tata surya. 


Tujuan Pembelajaran
1. Dengan menggali informasi dari bacaan, siswa mampu menjelaskan sistem tata surya dan karakteristik anggota tata surya (bintang).
2. Dengan melengkapi tabel perbandingan jarak antara planet yang satu dengan yang lainnya dari matahari, siswa mampu mengurutkan planet anggota tata surya menurut jaraknya dengan matahari.
3. Dengan melengkapi diagram, siswa mampu menyampaikan hasil telusuran tuturan dan tindakan tokoh serta penceritaan penulis dalam teks fiksi
4. Dengan mengilustrasikan cerita dalam gambar, siswa mampu menyampaikan cerita sesuai dengan jalan cerita.

--------------------------------------------------------------------------------------------------

                                                                     بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ 

 السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
 Marilah berdo'a sebelum belajar anak-anakku...

رَبِّ زِدْنِي عِلْمًا وَارْزُقْنِيْ فَهْمًا

رَضِتُ بِااللهِ رَبَا وَبِالْاِسْلاَمِ دِيْنَا وَبِمُحَمَّدٍ نَبِيَا وَرَسُوْلاَ رَبِّ زِدْ نِيْ عِلْمًـاوَرْزُقْنِـيْ فَهْمًـا


 

Langit di Wae Rebo 

Oleh Diana Karitas

“Ayah! Gita baru saja melihat sebuah bintang jatuh!” seru Gita kegirangan. Wajahnya gembira sekali. Ia tetap saja memandangi langit yang penuh bintang malam itu. 

Malam ini Gita untuk pertama kalinya menginap di sebuah kampung terpencil yang sangat terkenal akhir-akhir ini di penjuru negeri. Nama kampung itu adalah Kampung Wae Rebo yang terletak di ketinggian 1.200 meter di atas permukaaan laut. Kampung itu adalah bagian dari Desa Satar Lenda, Kecamatan Satar Mese, Kabupaten Manggarai Barat, Flores, Nusa Tenggara Timur. Bersama dengan kedua orang tuanya serta beberapa orang lainnya, Gita bersemangat sekali menikmati petualangannya. Waktu dan tenaga yang ia habiskan untuk menempuh perjalanan mendaki menuju kampung itu cukup membuatnya beberapa kali hampir patah semangat. Namun, kini ia merasa tidak pernah menyesalinya. Pemandangan yang menakjubkan di kampung terpencil itu telah membayar semua kelelahannya. 

Pada malam hari, Gita dan rombongan tinggal di rumah adat. Rumah adat tersebut disediakan penduduk kampung untuk para pengunjung. Salah satu hal yang selalu ditunggu para pengunjung adalah menikmati pemandangan langit Wae Rebo pada malam hari. Gita tidak mengeluh sama sekali ketika ia dibangunkan orang tuanya pada tengah malam. Gita dibangunkan kedua orang tuanya untuk melihat pemandangan langit dari kampung itu. Di langit Kampung Wae Rebo malam itu ada jutaan bintang bertaburan. Gita merasa kagum luar biasa. 

“Ayah, mengapa baru kali ini Gita dapat melihat bintang sebanyak dan seterang ini? Mengapa Gita tidak pernah melihatnya ketika kita berada di luar rumah kita? Bukankah seharusnya kita dapat melihat bintang di mana saja?” tanya Gita tetap tak mengalihkan pandangan matanya ke langit. 

“Pertanyaan menarik, Gita. Pertama, karena kita berada di ketinggian yang cukup untuk dapat mengamati bintang di langit. Dibandingkan rumah kita yang berada di dataran yang lebih rendah, tempat ini memang memungkinkan untuk bisa mengamati benda-benda langit dengan lebih jelas,” jawab Ayah. 

“Ya, tadi Gita mendengar pemandu kita menjelaskan tentang ketinggian tempat ini. Memang tinggi sekali ya, Ayah. Gita tadi hampir tak ingin melanjutkannya,” kata Gita bangga. 

“Terus, yang kedua apa, Ayah?” tanya Gita tidak sabar.

“Ayah baru mau menjelaskan, kamu sudah memotong,” tawa Ayah. “Ayah tahu kamu sangat bersemangat dengan semua ini, Gita!” kata Ayah sambil mengusap kepala Gita. Gita tertawa, sambil tetap menatap langit. 

“Yang kedua, kita tidak dapat melihat benda langit dengan jelas bila di sekeliling kita terlalu banyak cahaya. Para ilmuwan menyebutnya sebagai polusi cahaya,” jelas Ayah lagi. 

“Polusi cahaya? Ayah, Gita tidak pernah mendengar tentang polusi cahaya. Setahu Gita yang ada hanya polusi udara, air, dan tanah. Apa itu polusi cahaya? Mana bisa?” tanya Gita memotong penjelasan Ayah lagi. 

“Oh, Gitaku sayang. Ayah masih hendak menjelaskannya, terus saja kamu potong,” tawa Ayah keras-keras. 

“Maaf, Ayah. Gita hanya heran,” Gita ikut tertawa. “Tak mengapa, anakku. Ayah senang kamu ingin tahu tentang hal-hal yang ada di sekitarmu. Ayah yakin kamu tidak akan bertanya jika tidak melihat bintang-bintang itu. Ini pengalaman menarik, kan!” goda Ayah. 

“Ayah teruskan, ya. Polusi cahaya adalah suatu keadaan ketika cahaya berpendar terlalu banyak, bahkan berlebihan. Cahaya itu bisa berasal dari sumber cahaya buatan seperti lampu, atau cahaya alami. Akan tetapi, sumber utama polusi cahaya berasal dari sumber cahaya buatan. Contohnya, lampu-lampu yang biasa digunakan sebagai penerang jalan, papan iklan, lampu dekorasi, lampu gedung, lampu kendaraan, dan lainnya. Pendaran cahaya ini dapat menghalangi kita untuk melihat benda-benda langit,” jelas Ayah. “Nah, sekarang kamu perhatikan, apakah kamu melihat ada cahaya buatan di sekitar sini kecuali cahaya di rumah-rumah adat yang disebut Mbaru Niang itu? Hampir tidak ada cahaya, bukan? Dan kalau Gita ingat, di sepanjang perjalanan menuju kampung ini, yang kita lihat hanya hutan belantara, tidak tampak ada rumah tinggal, dan jauh dari jalan raya. Kita berada di tengah hutan yang gelap. Maka, hampir tidak ada cahaya buatan di sekitar sini. Apakah kamu sekarang mengerti?” tanya Ayah. 

“Oh, begitu, Ayah. Wah, kita bersyukur sekali bisa menikmati pemandangan ini, ya, Ayah! Kita dapat melihat bintang-bintang ini, sungguh indah!” seru Gita. Ayah tersenyum dan meninggalkan Gita yang masih ingin melihat bintang di langit, sambil berharap dapat menyaksikan bintang jatuh malam itu.

  1. Apa judul cerita diatas?
  2. Siapa Tokohnya? 
  3. Di mana peristiwanya?
  4. Kapan peristiwa itu terjadi?
  5. Apa kejadian penting dalam cerita diatas?

🌙🌙🌙🌙🌙🌙🌙🌙🌙🌙🌝🌜🌜🌜🌜🌜🌜🌜🌜🌜🌜🌜🌜🌜

Pernahkah kamu melihat langit baik siang dan malam?

Pada tugas ini, kamu pilih 4 gambar dari 8 gambar yang tersedia. Jika gambar tersebut tidak kamu pilih tetap tulis nomor gambarnya tetapi tidak perlu diisi apapun:

Untuk gambar yang akan kamu jawab, silahkan gunakan pertanyaan panduan dibawah ini!

🙄a. Sebutkan nama bendanya (kamu bisa menjawab "benda ini adalah..... " atau "saya tidak tahu nama benda ini")

👀b. Pernahkah kamu melihatnya?

😕c. Apakah ini merupakan benda langit? 

🤩d. Penjelasan lain yang kamu mau sampaikan terkait benda ini

Contoh

  1.   

🙄Saya tahu benda ini adalah bulan

👀saya suka melihat bulan di malam hari yang cerah, tapi siang hari juga suka muncul hanya saja tidak terlalu jelas. 

😕Bulan menurut saya merupakan benda langit.

 🤩Bulan adalah satelit alami bumi, ia tidak memiliki cahaya sendiri namun merupakan pantulan dari sinar matahai.

  1. .


Kamis, 24 Februari 2022

T9ST1PB5 PTMT SDN LAYUNGSARI 2: Jumat, 25 Februari 2022

                                                                     بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ 

 السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
 Marilah berdo'a sebelum belajar anak-anakku...

رَبِّ زِدْنِي عِلْمًا وَارْزُقْنِيْ فَهْمًا

رَضِتُ بِااللهِ رَبَا وَبِالْاِسْلاَمِ دِيْنَا وَبِمُحَمَّدٍ نَبِيَا وَرَسُوْلاَ رَبِّ زِدْ نِيْ عِلْمًـاوَرْزُقْنِـيْ فَهْمًـا


SBdP

3.2  Memahami interval nada

4.2  Memainkan interval nada melalui lagu dan alat musik.


Yuk perhatikan not lagunya, baca lirik lagunya, dan coba kalian latihan mandiri menyanyikan 2 lagu berikut ini



Ada beberapa yang harus kalian jawab lho anak anak, tapi lewat link googleform berikut ya💪🤩

KLIK DI SINI



Alhamdulillah pembelajaran telah selesai, sebelum belajar diakhiri marilah kita berdo'a

رَبَّنَا انْفَعْنَا بِمَاعَلَمْتَنَا الَّذِيْ يَنْفَعُنَا وَزِدْنَا عِلْمًا وَالْحَمْدُلِلّٰهِ عَلَى كُلِّ حَالٍ

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْن

وَ السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ





Rabu, 23 Februari 2022

T9ST1PB4 PTMT SDN LAYUNGSARI 2: Kamis, 24 Februari 2022

                                                                     بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ 

 السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
 Marilah berdo'a sebelum belajar anak-anakku...

رَبِّ زِدْنِي عِلْمًا وَارْزُقْنِيْ فَهْمًا

رَضِتُ بِااللهِ رَبَا وَبِالْاِسْلاَمِ دِيْنَا وَبِمُحَمَّدٍ نَبِيَا وَرَسُوْلاَ رَبِّ زِدْ نِيْ عِلْمًـاوَرْزُقْنِـيْ فَهْمًـا



07.00-09.00

Matematika

Minggu kemarin kalian sudah mencatat mengenai Mean atau rata-rata, hari ini kita akan mencoba mencari atau menghitung mean dari suatu data, perhatikan dan tulis dulu contohnya ya💪🤩

Contoh Soal

1. Diketahui hasil nilai matematika Januar, Fahri, dan Luthfy masing-masing 8, 6, dan 10. Berapa nilai mean dari nilai matematika ketiganya?

Diketahui

Banyak Data = 3 (nilai Januar, nilai Fahri, dan nilai Luthfy)

Jumlah Data = nilai Januar + nilai Fahri + nilai Luthfy

                        = 8 + 6 + 10   

                        = 24

Ditanyakan :

Mean

Jawab:

Mean = Jumlah data : Banyak Data

Mean = 24 : 3

Mean = 8

Jadi, mean atau rata-rata dari nilai matematika ketiganya adalah 8.


Yuk coba latihan mandiri ya🤩💪

Diketahui berat badan siswa kelas VI SDN Layungsari 2 Nurul, Syasya, dan Kyla masing-masing adalah 24, 25, dan 21. Berapa nilai mean dari berat badan ketiganya?



09.30-11.30

BASA SUNDA

Barudak tos lami urang teu diajar ngangge basa Sunda☺

Aya nu apal atanapi pernah mireng paribasa? Mun dina Bahasa Indonesia mah paribasa teh peribahasa🤩


Dinten ieu urang diajar ngeunaan paribasa

Pek regepkeun ku hidep video di handap ieu kangge diajar ngeunaan paribasa🤩💪


Nu kedah hidep bahas sareng kerjakeun nyaeta:

1. Sebatkeun hiji paribasa sareng hartosna nu dicarioskeun ku Kang Odang sareng Kang Oding!

2. Tuliskeun hiji paribasa sareng hartosna ngeunaan pangajaran di sakola!

3. Tuliskeun hiji paribasa sareng hartosna ngeunaan jalmi nu babaktos ka kolot!


Alhamdulillah pembelajaran telah selesai, sebelum belajar diakhiri marilah kita berdo'a

رَبَّنَا انْفَعْنَا بِمَاعَلَمْتَنَا الَّذِيْ يَنْفَعُنَا وَزِدْنَا عِلْمًا وَالْحَمْدُلِلّٰهِ عَلَى كُلِّ حَالٍ

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْن

وَ السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ





Selasa, 22 Februari 2022

T9ST1PB3 PTMT SDN LAYUNGSARI 2: Rabu, 23 Februari 2022

                                                                     بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ 

 السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
 Marilah berdo'a sebelum belajar anak-anakku...

رَبِّ زِدْنِي عِلْمًا وَارْزُقْنِيْ فَهْمًا

رَضِتُ بِااللهِ رَبَا وَبِالْاِسْلاَمِ دِيْنَا وَبِمُحَمَّدٍ نَبِيَا وَرَسُوْلاَ رَبِّ زِدْ نِيْ عِلْمًـاوَرْزُقْنِـيْ فَهْمًـا


PKn

1.4 Mensyukuri persatuan dan kesatuan sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa beserta dampaknya. 

2.4 Menampilkan sikap tanggung jawab terhadap penerapan nilai persatuan dan kesatuan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

3.4  Menelaah persatuan dan kesatuan terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara beserta dampaknya. 

4.4  Menyajikan hasil telaah persatuan dan kesatuan  terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara beserta dampaknya

IPS

3.2  Menganalisis perubahan sosial budaya dalam rangka modernisasi bangsa Indonesia.  

4.2  Menyajikan hasil analisis mengenai perubahan sosial budaya dalam rangka modernisasi bangsa Indonesia.


A. Ayo perhatikan gambar-gambar benda zaman dahulu dan zaman sekarang, kemudian kalian cari tahu nama, tujuan, dan tempat keberadaan benda tersebut

Gambar 1


Nama Benda:

Kegunaan benda:

Tempat Benda Biasanya berada:


Gambar 2

Nama Benda:

Kegunaan benda:

Tempat Benda Biasanya berada:


Gambar 3

Nama Benda:

Kegunaan benda:

Tempat Benda Biasanya berada:



Gambar 4


Nama Benda:

Kegunaan benda:

Tempat Benda Biasanya berada:


B. Urutkanlah benda-benda tersebut, dari yang paling sering ke yang paling jarang kamu lihat dan gunakan.

C. Tentukan benda-benda mana saja yang sampai sekarang ada di rumahmu dan masih digunakan.

D. Pilihlah satu benda dari benda-benda di atas yang paling kamu inginkan, dan jelaskan alasanmu.

Alhamdulillah pembelajaran telah selesai, sebelum belajar diakhiri marilah kita berdo'a

رَبَّنَا انْفَعْنَا بِمَاعَلَمْتَنَا الَّذِيْ يَنْفَعُنَا وَزِدْنَا عِلْمًا وَالْحَمْدُلِلّٰهِ عَلَى كُلِّ حَالٍ

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْن

وَ السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ





Senin, 21 Februari 2022

T9ST1PB2 PTMT SDN LAYUNGSARI 2: Selasa, 22 Februari 2022

                                                                     بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ 

 السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
 Marilah berdo'a sebelum belajar anak-anakku...

رَبِّ زِدْنِي عِلْمًا وَارْزُقْنِيْ فَهْمًا

رَضِتُ بِااللهِ رَبَا وَبِالْاِسْلاَمِ دِيْنَا وَبِمُحَمَّدٍ نَبِيَا وَرَسُوْلاَ رَبِّ زِدْ نِيْ عِلْمًـاوَرْزُقْنِـيْ فَهْمًـا





Bahasa Indonesia

3.9  Menelusuri tuturan dan tindakan tokoh serta penceritaan penulis dalam teks fiksi. 

4.9  Menyampaikan penjelasan tentang tuturan dan tindakan tokoh serta penceritaan penulis dalam teks fiksi secara lisan, tulis, dan visual.

IPA

3.7  Menjelaskan sistem tata surya dan karakteristik anggota tata surya. 

4.7  Membuat model sistem tata surya. 

 

Ada cerita seru lho anak anak, baca ya😊☺


Tata surya gempar karena Pluto hilang! 

“Neptunus, apakah kau tahu kemana dia pergi?” tanya Uranus. 

“Menurut para ahli di Bumi, dia bukan planet lagi. Jadi, biarkan dia hilang,” jawab Neptunus.

“Planet atau bukan, Pluto teman kita!” seru Merkurius. 

“Kita harus menemukan Pluto,” kata Matahari, pimpinan Tata Surya. Matahari meminta Vida, Asteroid yang terus murung karena Pluto hilang, untuk mencarinya.

Vida bertanya pada Lubang Hitam, sosok mengerikan yang dihormati di Tata Surya. 

“Lubang Hitam, dimana Pluto?” tanya Vida dari jauh, takut terhisap. 

“Aku tidak tahu,” jawab Lubang Hitam dengan suara bergema. Vida pun melanjutkan pencariannya.

Ketika hampir hilang harapan, tiba-tiba, sebuah Planet dan Meteoroid lewat di depan Vida. Ternyata, planet itu adalah Pluto. 

“Pluto tunggu!” seru Vida. Vida, Pluto, dan si Meteoroid sampai di dekat Bumi. Sebuah stasiun antariksa  melesat jatuh, akan menghantam Bumi. 

“Bahaya! Manusia di Bumi bisa terkena puing-puingnya!” seru Vida panik.

Pluto melesat mendekati stasiun antariksa itu, membuatnya beku. Kemudian si Meteoroid menghantam stasiun dan BYAR! Stasiun itu hancur menjadi serpihan-serpihan kecil yang lenyap ketika melewati atmosfer Bumi. 

“Hore!” seru ketiganya.

Vida, Pluto, dan Meteoroid pergi menemui Matahari. 

“Jelaskan apa yang terjadi,” tanya Matahari. 

“Sejak aku dikeluarkan dari Tata Surya, planet-planet bertengkar terus. Ada yang membelaku dan tidak. Aku jadi memikirkan manfaatku, dan memutuskan untuk melakukan sesuatu yang membanggakan. Aku dengar dari Mo Meteoroid, ada stasiun antariksa yang hilang kendali dan akan menghantam Bumi. Kami memutuskan bekerjasama menyelamatkan Bumi,” jelas Pluto.

“Tak masalah, planet atau bukan, Pluto dan Mo Meteoroid harus tinggal bersama kita,” pinta Venus dan Vida. Matahari, Merkurius, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus setuju. Kedamaian pun kembali di Tata Surya. 

(Cerita: Seruni/Ares/Ilustrasi: Putri)

Sudah membacanya? Jika sudah, tulis dulu informasi berikut ini💪

Dalam suatu cerita itu pasti ada beberapa bagian anak-anak, ada tokoh yang memainkannya, ada watak tokohnya, ada alur ceritanua, ada tempat kejadiannya, kapan waktunya, suasananya seperti apa, semua hal itu dinamanakan unsur intrinsik.

Unsur intrinsik dari sebuah cerita ada 7, yaitu

1. Tokoh

Tokoh cerita merupakan pelaku yang diceritakan atau dikisahkan di dalam cerita melalui alur. Tokoh dalam cerita anak tidaklah harus manusia, namun juga berupa objek lain dalam bentuk personifikasi manusia ataupun binatang. 

2. Latar

Latar menunjukkan menunjukkan lokasi cerita terjadi, kapan cerita terjadi, serta keadaan masyarakat tempat dimana tokoh berada dan peristiwa terjadi.

3. Alur

Alur merupakan cerita mengenai tokoh, riwayat hidup, peristiwa yang terjadi pada tokoh dan berbagai hal lain yang mempunyai kaitan dengan tokoh.

4. Tema

Tema secara sederhana bisa dipahami sebagai gagasan mengikat sebuah cerita. Tema adalah gagasan utama.

5. Watak

Watak adalah sifat yang ditunjukkan oleh tokoh.

6. Pesan

Pesan merupakan sesuatu yang ingin disampaikan oleh penulis pada pembaca. Pesan sering disebut juga sebagai amanat cerita.

7. Style

Di dalam cerita, penulis juga ingin untuk mempengaruhi pembaca, sehingga mereka memiliki cara sendiri dalam menulis cerita, itulah style.

Ini dia latihan untuk hari ini, kalian harus mengidentifikasi atau mencari unsur intrinsik dari cerita Tata surya gempar karena Pluto hilang! 

1. Tokohnya siapa saja:

2. Latar tempatnya di mana:

3. Latar waktunya kapan:

4. Suasana dalam ceritanya seperti apa:

5. Watak setiap tokoh:

6. Alur ceritanya bagaimana:

7. Pesan dari ceritanya apa:

Alhamdulillah pembelajaran telah selesai, sebelum belajar diakhiri marilah kita berdo'a

رَبَّنَا انْفَعْنَا بِمَاعَلَمْتَنَا الَّذِيْ يَنْفَعُنَا وَزِدْنَا عِلْمًا وَالْحَمْدُلِلّٰهِ عَلَى كُلِّ حَالٍ

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْن

وَ السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ





T7ST1PB2 PTMT SDN LAYUNGSARI 2: Kamis, 15 Februari 2024

  BAHASA INDONESIA, IPA, SBDP  Tujuan Pembelajaran 1. Melalui kegiatan beryanyi, siswa mampu menyanyikan lagu dengan interval nada dengan be...