-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
☺️☺️☺️☺️☺️☺️☺️☺️☺️☺️☺️☺️☺️
Marilah berdo'a sebelum belajar anak-anakku...
رَبِّ زِدْنِي عِلْمًا وَارْزُقْنِيْ فَهْمًا
رَضِتُ بِااللهِ رَبَا وَبِالْاِسْلاَمِ دِيْنَا وَبِمُحَمَّدٍ نَبِيَا وَرَسُوْلاَ رَبِّ زِدْ نِيْ عِلْمًـاوَرْزُقْنِـيْ فَهْمًـا
Anak-anak, Indonesia memiliki banyak tarian, dan kalian sudah mencari tahu tentang jenis tarian dan daerah asalnya ya yaitu
🎭 1. Tari Ratoeh Jaroe
Berasal dari: Aceh
🎭 2. Tari Piring
Berasal dari: Sumatera Barat/ Minang
🎭 3. Tari Serampang Dua belas
Berasal dari: Sumatera Utara
🎭 4. Tari Payung
Berasal dari: Sumatera Barat
🎭 5. Tari Legong
Berasal dari: Bali
🎭 6. Tari Janger
Berasal dari: Bali
🎭 7. Tari Ketuk Tilu
Berasal dari: Jawa Barat
🎭 8. Tari Jaipongan
Berasal dari: Jawa Barat
Berasal dari: Aceh
🎭 2. Tari Piring
Berasal dari: Sumatera Barat/ Minang
🎭 3. Tari Serampang Dua belas
Berasal dari: Sumatera Utara
🎭 4. Tari Payung
Berasal dari: Sumatera Barat
🎭 5. Tari Legong
Berasal dari: Bali
🎭 6. Tari Janger
Berasal dari: Bali
🎭 7. Tari Ketuk Tilu
Berasal dari: Jawa Barat
🎭 8. Tari Jaipongan
Berasal dari: Jawa Barat
Minggu ini kita akan membahas lebih mendalam tentang tari dari Indonesia ya, untuk permulaan sebelum PTMT silahkan tulis dan pelajari materi dibawah ini!
Dua orang peserta menampilkan tari daerah secara berpasangan. Mereka menampilkan tari Piring. Sudin memperhatikan dengan cermat penampilan kedua penari. Sudin memperhatikan keunikan dari tari Piring yang dipertunjukkan.
Dua orang peserta menampilkan tari daerah secara berpasangan. Mereka menampilkan tari Piring. Sudin memperhatikan dengan cermat penampilan kedua penari. Sudin memperhatikan keunikan dari tari Piring yang dipertunjukkan.
Tari Piring berasal dari Sumatera Barat. Dalam melakukan
gerakan, penari menggunakan piring sebagai properti tari. Piring
diletakkan pada telapak tangan, lalu digerakkan ke berbagai arah tanpa
jatuh. Inilah keunikan tari Piring. Keunikan lain adalah penari
melakukan gerak di atas pecahan piring tanpa terlihat sakit dan tetap
menari dengan lincah.
UNSUR TARI
Dalam
tarian terdapat berbagai unsur yang saling mendukung sehingga
memunculkan perpaduan yang harmonis. Keharmonisan itu akan membuat
sajian tari menjadi indah dan menarik. Unsur tari terdiri atas gerak,
busana, tata rias, properti, dan iringan.
1. Gerak
Gerak
tari adalah serangkaian gerakan indah dari anggota tubuh yang dapat
dinikmati oleh orang lain. Gerak tari diperagakan berdasarkan ruang,
waktu, dan tenaga. Ciri khas gerak tari setiap daerah di Indonesia
berbeda-beda.
Gerak tari terbagi atas dua
macam, yaitu gerak murni dan gerak maknawi. Gerak tari murni yaitu gerak
yang tidak mengandung arti tetapi tetap mementingkan keindahan.
Sebaliknya, gerak tari maknawi mempunyai arti tertentu.
2. Tata busana
Tata
busana tari meliputi semua pakaian yang dikenakan penari saat
mempertunjukkan suatu karya tari di atas pentas sesuai peran yang
ditampilkan. Tata busana tari disesuaikan dengan konsep, tema, karakter,
dan bentuk tarian. Tata busana membantu penonton menangkap ciri sebuah
peran atau tokoh. Tata busana juga memperlihatkan kesesuaian hubungan
antara peran dengan karakter tarian yang dibawakan.
3. Tata rias
Dalam
mempertunjukkan suatu tarian, penari harus merias wajahnya. Alat-alat
rias yang digunakan meliputi bedak, lipstik, pensil alis, dan perona
mata serta perona pipi. Tujuan rias wajah untuk mengubah tampilan wajah
penari sesuai dengan jenis karakter tarian yang dibawakan.
4. Iringan tari
Iringan
tari merupakan bunyi-bunyian untuk mendukung suasana penampilan tari.
Iringan tari dapat berupa permainan alat-alat musik modern atau
tradisional. Iringan tari juga dapat berupa bunyi yang berasal dari
gerakan tubuh, misalnya tepuk tangan, hentakan kaki, siulan, atau
nyanyian.
5. Properti tari
Properti
tari meliputi semua alat yang digunakan oleh penari dalam melakukan
gerakan tari. Properti tari dapat berupa selendang, kipas, topeng,
piring, kuda kepang, keris, tombak, tameng, atau benda-benda lain.
Pemilihan properti tari disesuaikan dengan jenis tari yang akan
ditampilkan.
6. Tempat pertunjukan
Seni
tari memerlukan tempat untuk mempertunjukkanya. Tempat pertunjukan tari
biasa disebut panggung. Secara umum, jenis pentas tari ada dua: pentas
tertutup dan pentas terbuka. Pentas tertutup diadakan di dalam ruang
kelas, gedung, atau aula. Sebaliknya, pentas terbuka dapat diadakan di
lapangan, halaman rumah, atau bahkan di jalan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar